Masa Mudaku Dimulai Bersamanya

"... Apa yang bisa aku katakan kepadamu? Orang luar terus mengatakan bahwa kamu adalah playboy... yang memiliki banyak pacar dan dikelilingi oleh rumor tanpa henti... tapi aku tahu kamu hanya bersenang-senang dan tidak benar-benar menyukai mereka... kamu sudah keras kepala sejak kamu masih kecil Nak, kamu harus memiliki apapun yang kamu suka... Itu hal yang baik, itu berarti kamu setia, tapi... itu juga hal yang buruk... Nak... kamu tidak bisa mencuri apa yang bukan milikmu, kita harus memiliki standar moral."     

"Bu... aku sama sekali tidak mengganggunya... dan ketika aku bertemu dengannya, aku tidak tahu bahwa dia sudah menikah. Aku dengan bukan main mengaku kepadanya, dan ditolak... dan aku tidak pernah membicarakannya lagi. Harapanku sebenarnya sangat sederhana sekarang, aku akan sangat bahagia selama aku bisa melihatnya sesekali... Aku tidak berencana mengambil tindakan. Aku tidak akan pernah mempermalukan Keluarga Su."     

"Itu bagus..." Ekspresi Nyonya Su meningkat ketika dia mendengar apa yang dikatakan putranya.     

– Pagi Selanjutnya –     

Su Yu bangun jam 6 pagi, dan sopir mengantarnya untuk menjemput tamu kakeknya di bandara dengan Bentley.     

Di pintu keluar VIP, seorang lelaki tua kurus dan seorang wanita muda berusia awal dua puluhan keluar.     

Lelaki tua itu mengenakan setelan tunik Cina abu-abu dan terlihat sangat tegak dan serius.     

Gadis itu sangat bersemangat. Dia mengenakan jaket kulit, dipasangkan dengan rok pendek, stoking hitam, dan sepatu bot tinggi.     

Dia tampak sangat bergaya dengan rambut ikal, dan dia tampil semanis boneka.      

Su Yu berjalan mendekati lelaki tua itu. "Kakek Xu?"     

"Ya, Aku adalah Xu Qiushan." Penatua tampak sangat terhormat.     

"Halo, Kakek Xu, aku Su Yu."     

"Kamu adalah cucu dari pemimpin tim lama kita, sungguh pria yang tampan. Tidak buruk, tidak buruk," pria tua itu memuji Su Yu.     

Gadis di belakangnya segera menyela, "Ah... jadi kamu Su Yu. Aku tahu kamu, aku dengar kamu baru saja berkencan dengan Jian Tong, bukan?"     

Gadis itu tertawa ketika dia bergosip...     

Pria tua itu berbalik, "Min, jangan kasar." Lalu, dia memperkenalkannya kepada Su Yu, "Ini adalah cucu perempuanku, Xu Jiamin."     

Su Yu sedikit mengangguk, dan kemudian dia membawa mereka berdua ke dalam mobil menuju langsung ke Su Manor.     

Di tengah jalan, gadis itu berbicara kepada Su Yu tanpa henti di kursi belakang.     

"Aku dengar pewaris lokal telah menjadi om-om Mian Mian, benarkah?"     

Su Yu, "…"     

"Apakah kamu benar-benar berkencan dengan Jian Tong? Atau hanya untuk pertunjukan? Apakah kamu tidur dengan Annie Liang? Apakah kamu meninggalkan Annie Liang karena kamu mulai berkencan dengan Jian Tong? Apakah itu sebabnya dia menandatangani kontrak dengan GK, hanya untuk membuatmu kesal? Oh, dan... kamu memiliki suara yang sangat bagus, aku melihat siaran langsung anda menyanyikan Just Once di perayaan tiga puluh tahun GK, apakah itu untuk Jian Tong?"     

Su Yu, "…"     

Mulut gadis ini bergerak seperti senapan mesin; dia terus bertanya pada Su Yu, membuat dirinya merasa terpojok.     

"Pertanyaanmu lebih tajam dari pada wartawan, bagaimana aku harus menjawabnya?" Su Yu merasa tidak berdaya.     

"Tidak apa-apa, jawab saja satu per satu."     

Su Yu, "…"     

"Jiamin, jangan kasar..." Pria tua itu juga sakit kepala. Benar-benar keputusan yang salah untuk berlibur bersama cucu perempuan yang suka bergosip ini.     

- Di mansion Su -     

Kakek mereka langsung akrab ketika mereka melihat satu sama lain…     

Kemudian, Su Yu mengetahui bahwa kakeknya adalah pemimpin tim pasukan selama Perang Korea, dan lelaki tua ini adalah kawan lamanya, yang telah bertarung bersamanya melalui hidup dan mati. Dia setahun lebih tua dari kakek Su Yu, tetapi dia sangat menghormati Kakek Su. Dia juga kepala distrik militer selatan, dan statusnya hanya sedikit lebih rendah dari Kakek Su.     

Dia memiliki cukup banyak anak, dan mereka semua bekerja untuk militer... Keluarga mereka memiliki latar belakang yang cukup baik.     

Xu Jiamin adalah putri bungsu dari putra bungsunya, sehingga seluruh keluarga memanjakannya tanpa henti     

Mungkin karena semua orang memanjakannya sehingga dia tidak memiliki penyaring sama sekali…     

"Yu, bawa Min keluar. Orang muda harus memiliki lebih banyak kesamaan untuk dibicarakan," Kakek Su mengambil inisiatif.     

Meskipun Su Yu tidak mau, dia tetap mengangguk.     

"Ayo pergi."     

Dia berbalik dan meninggalkan mansion bersama Xu Jiamin.     

"Su Yu... bawa aku ke Imperial Star. Aku sangat menyukai Jian Tong... dia adalah selebriti wanita favorit ku. Aku tidak suka Zhao Qingya, meskipun dia sangat cantik, dia juga tampak palsu. Ya benar, Internet mengatakan bahwa dia pergi ke luar negeri untuk belajar dan meninggalkan industri hiburan. Benarkah itu? Mengapa tidak ada berita tentang dia lagi?"